nusakini.com - Makassar - Bertempat di Gedung Graha Pena Makassar tanggal 2 - 3 Mei 2016 mahasiswa program studi Hubungan Internasional UNIFA Makassar menyelenggarakan Seminar Nasional dan Model United Nation (MUN) 2016 dengan Thema " Global Action on Climate Change " bekerjasama dengan Kementerian Luar Negeri RI dan kegiatan ini dianggap besinergi dengan Sustainable Development Goals (MDG,s) yang merupakan bagian dari agenda pembangunan global pasca 2015 yang sehari sebelumya didahului penanaman pohon.

Kegiatan dibuka oleh Deputi Rektor III UNIFA Bapak Nur Khaerat Nur, ST, MT yang dihadiri oleh Bapak Partogi Samosir, PHD Kepala Bidang PBB Kementerian Luar Negeri RI, Ibu Meganingratna, SIP, MSi, Ketua Prodi HI Unifa, perwakilan Pemprov, Pemkot, Konsulat Jenderal Australia, mahasiswa Makassar dan mahasiswa Universitas Mataram Lombok NTB. 

Perubahan iklim merupakan isu bersama secara internasional perlu dipahami dan dilakukan langkah-langkah kongkrit apalagi setelah 175 negara menandatangani Paris Agreement dan Indonesia termasuk didalamnya. 

Sektor penyumbang emisi terbesar di Indonesia adalah kenversi lahan dan kehutanan (48 %) disusul energi (21 %), kebakaran hutan dan lahan gambut (21 %) gas buangan (11 %) terakhir industri dan pertanian (8 %).

Ada 4 solusi yang ditawarkan untuk mengatasi perubahan iklim adalah (1) Kebijakan Nasional Nol Deforestasi (2) Kebijakan Nasional Adaptasi (3) Prioritaskan Energi Terbarukan (4) Pengakuan Masyarakat Lokal dengan Pengetahuan Lokalnya. 

Narasumber pada seminar ini adalah Bapak Muhammad Al Amien dari WALHI, Ibu Karlina, SIP, MA dari HI UNIFA dan Bapak Partogi Samosir dari Kemnlu. 

Besoknya mahasiswa-mahasiswi HI UNIFA melaksanakan suatu simulasi bagaimana sidang-sidang yang dilakukan secara internasional terutama yang ada di Perserikatan Bangsa-Bangsa mulai tatacara berbicara, negosiasi, menghadapi kebuntuan serta menggolkan suatu konsep. (sul)